Refleksi : Tahun Baru 2013

Daerah Metro dan sekitarnya sedang di selimuti gumpalan mega yang mengebal itu pertanda akan turun hujan, seperti ramalan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika). Dengan demikian ada kemungkinan pergantian tahun baru ini, warga Surabaya merayakan resolusi nya di dalam rumah. Seperti kebanyakan orang bahwa momentum pergantian baru ini ada keyakinan dan keinginan kuat terselip di hati setiap anak adam untuk berdoa berharap di tahun yang akan datang 2013 hidupnya bisa berubah dan bisa bermanfaat untuk sekitarnya. seperti ucapanya Feri mantan ketua komisariat KAMMI STAIN Metro mengatakan : ” Tahun Baru ini saya mau melakukan hal-hal yang positif (untuk tahun 2013) dan nanti malam saya akan menutup tahun baru di masjid bersama-sama teman-teman dalam MABIT, membaca al-qur’an sebagai refleksi”.

Lain orang lain harapan dan do’a. “Skripsiku tahun depan harus bisa selesai dan maret saya di wisuda” masih kata Afif dalam harapanya. berbeda dengan Afif, Anang Rifauddin mantan ketua umum kimisariat Tarbiyah berharap ada sisi terang di tahun depan “Mbok yo indonesia iki tahun depan masyrakate bisa makmur dan sejahtera, mben ono kecerahan” . Pas tengah malam nanti banyak orang akan berdoa dan berharap kebaikan untuk masa depannya.

Tentunya, pada saat malam pergantian tahun baru ini, semua manusia tumplek blek di taman kota Metro meski dihiasi dengan grimis. Semua memegang trompet, bercanda, menghabiskan malam ini. Yang lain menyiapkan mercon dan ribuan kembang api. Tentunya, jutaan rupiah uang pada malam ini dihambur-hamburkan begitu saja. Belum rokok, bensin, minuman, makanan dan sebagainya.
 

Memang sepanjang sejarah antara Hari Natal dan tahun baru masehi ini banyak terjadi fenomena yang di ambil entah dari sisi baik dan buruknya. Seperti yang di beritakaan Jawapost hari ini 31/12/12 di rubrik metropolitan mewartakan bahwa momentum Pergantian tahun baru di manfaatkan anak muda-mudi untuk melakukan sek bebas. mereka melakukan hal demikian bermaksud untuk melepas kesenangan semata. lebih ironisnya pelaku sek bebas pergantian tahun baru itu dilakukan mayoritas anak SMA dan menurut sebagian korespondensi dan mengambil sample anak SMA yang di berita jawapost mengatakan kalau hubungan tanpa melakukan sek itu kolot nggak keren. mereka biasanya melakukan sek bebas di beberapa tempat dan sudah mengaturnya diantaranya : 

1. Di sekolah biasanya di kantin dan di toilet atau pas jam masuk. 
2. Di rumah masing-masing setelah pulang sekolah karna waktu itu orang tua mereka sedang sibuk-sibuknya kerja di kantor dan rumah adalah tempat yang aman. 
3. Di Hotel atau losmen sekitar pukul 19.00-22.00 mereka menyewa short time dengan beralasan izin mau belajar bersama atau ngerjain tugas. 

Begitulah fenomena-fenomena yang sering terjadi di negri kita khususnya kota-kota besar, harapanya fenomena seperti itu jangan samapi seperti gulungan es. di akhir tulisan ini penulis berharap apapun yang terjadi besok tidak lain dan tidak buka adalah skenerio Tuhan, hanyalah kepada tuhan sekalian Alam kita berlindung dan meminta pertolongan.